sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Penjualan Mobil Turun sejak September 2023, Kenaikan Suku Bunga Acuan Jadi Biang Keroknya

Economics editor Muhammad Farhan
12/07/2024 19:22 WIB
Penurunan penjualan mobil nasional mulai terjadi sejak September 2023. 
Penurunan penjualan mobil nasional mulai terjadi sejak September 2023.  (MNC Media)
Penurunan penjualan mobil nasional mulai terjadi sejak September 2023.  (MNC Media)

IDXChannel - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyebutkan penurunan penjualan mobil nasional mulai terjadi sejak September 2023. 

Berdasarkan kajian, kenaikan suku bunga acuan di Amerika Serikat (AS) menjadi biang kerok turunnya penjualan mobil di Indonesia. Suku bunga ini berdampak kinerja pemberian kredit yang cukup tinggi. 

Sekretaris Utama Gaikindo, Kukuh Kumara mengatakan, kenaikan suku bunga tersebut memberikan dampak signifikan terhadap kredit bermasalah atau nonperforming loan (NPL). 

"Jadi ada kenaikan NPL sehingga lembaga keuangan mulai memperketat persyaratan pemberian kreditnya. Sedangkan 80 persen penjualan kendaraan bermotor kan pakai kredit sehingga terjadi penurunan," kata Kukuh dalam dialog di IDX Channel, Jumat (12/7/2024). 

Kukuh melanjutkan kondisi tersebut berlanjut ketika adanya peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berdampak pada pengambilan kredit. Situasi kembali berjalan seiring dengan pelaksanaan pemilu 2024 yang mengakibatkan retensi kredit masyarakat. 

"Kemudian selain adanya POJK, lanjut masuk ke musim pemilu 2024 di Februari, masyarakat diminta untuk retensi. Setelah itu, masuk ke bulan puasa dan Idul Fitri sehingga menghasilkan penurunan," kata Kukuh. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement