Sementara itu, President RH Petrogas Indonesia, Ferry Hakim mengatakan saat ini Wilayah Kerja Kepala Burung menghasilkan lebih dari 4.000 barel minyak per hari dan lebih dari 20 juta standar kaki kubik gas per hari.
"Keseluruhan produk baik minyak mentah maupun gas dari Wilayah Kerja Kepala Burung diperuntukkan bagi pemenuhan kebutuhan dan ketahanan energi domestik,” kata Ferry.
Pada 2025 ini, kata dia, Petrogas (Basin) Ltd. berencana akan melakukan tajak dua sumur eksplorasi yaitu sumur karim 1 dan NW klagagi-1 di Wilayah Kerja Kepala Burung untuk menemukan cadangan minyak dan gas baru.
Kemudian, pada 2026 akan dilakukan kegiatan eksplorasi lanjutan yaitu survey Onshore 3D Seismic Acquisition untuk mengevaluasi prospektifitas dan potensi cadangan migas di wilayah kerja Sorong.
Selain itu, kata dia, untuk mengoptimalkan produksi dari lapangan eksisting, juga direncanakan untuk dilakukan Walio Pilot EOR di Wilayah Kerja Kepala Burung, serta Matoa Huff & Puff di Wilayah Kerja Salawati oleh Petrogas (Island) Ltd.