"Beberapa usaha kami akan spin off dan di bawah koordinasi Danantara akan kita gabungkan clustering dengan perusahaan-perusahaan sejenis," kata Simon.
"Sebagai contoh untuk airlines kami, kita sedang penjajakan awal untuk menggabungkan dengan Garuda Indonesia. Begitu juga sektor insurance, sektor pelayanan kesehatan, hospitality, patra jasa, tentunya akan mengikuti roadmap yang sudah dipersiapkan Danantara," kata dia.
Ditemui usai rapat, Simon lebih jauh menjelaskan alasan lain di balik rencana penggabungan tiga anak usaha.
Pertama, permintaan minyak mulai menurun seiring bertumbuhnya kilang-kilang baru. Hal ini membuat margin yang makin menyusut karena terkikis persaingan pasar.