Maulana tidak membeberkan angka pasti proyeksi kenaikan tersebut. Namun, untuk kuartal I 2021, PHRI optimis okupansi hotel akan meningkat meskipun dalam kondisi low season untuk travel. Selain kondisi pandemi yang sudah mulai membaik, pola perjalanan masyarakat juga sudah berubah.
Misalnya, saat ini, syarat perjalanan cenderung lebih mudah dan murah ketimbang tahun sebelumnya. Masyarakat kini melakukan perjalanan bukan karena 'dipaksa' datang oleh pihak hotel dengan berbagai potongan harga, namun karena keinginan dan kebutuhan mereka sendiri.
"Kemudian hari-hari berlibur tidak lagi ditentukan berdasarkan hari tertentu. Dengan adanya fleksibilitas bekerja, orang-orang bisa bekerja dari mana saja termasuk hotel," pungkasnya. (FHM)