Keseluruhan kerja sama tersebut memiliki nilai valuasi lebih dari USD54 miliar, termasuk dengan kerja sama pendanaan.
Kerja sama PLN dengan deretan perusahaan China, menurut Presiden Jokowi, merupakan bagian dari langkah pemerintah dalam memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dengan China.
Dalam kunjungan kali ini, Jokowi menyebut ada tiga isu prioritas yang dia bawa, yaitu terkait ekspor, investasi dan ketahanan pangan.
"Sejumlah isu prioritas yang akan kita bahas dengan China antara lain peningkatan ekspor Indonesia, peningkatan investasi, dan pembangunan ketahanan pangan," ujar Jokowi.
PLN mengambil peran penting dalam peningkatan investasi antara China dan Indonesia dalam sektor energi untuk mendukung komitmen pemerintah dalam mengakselerasi transisi energi di Indonesia.