“Terkait sempat ada kejadian di sana itu akan dilakukan rapat untuk membahas supaya tidak terjadi lagi seperti kemarin,” singkat dia.
Seperti diketahui, kecelakaan maut Truk Pertamina tersebut terjadi pada Senin (18/7). Belakangan polisi berhasil mengidentifikasi terdapat sepuluh korban tewas dalam kasus tersebut.
Polisi kemudian menetapkan sopir truk Pertamina sebagai tersangka. "Saya koreksi tersangka itu satu si sopir," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman saat dihubungi melalui telepon, Kamis (21/7/2022).
(FRI)