IDXChannel - Para ekonom Goldman Sachs menurunkan kemungkinan resesi Amerika Serikat (AS) setahun ke depan menjadi 20 persen dari 25 persen.
Dilansir dari Business Times pada Minggu (18/8/2024), langkah tersebut diambil setelah data terbaru menunjukkan kondisi penjualan ritel dan tingkat pengangguran yang baik.
"Jika laporan pasar tenaga kerja di Agustus, yang akan dirilis pada 6 September, terlihat cukup baik, probabilitas resesi mungkin kembali menjadi 15 persen," kata para ekonom Goldman Sachs dalam laporannya.
Awal bulan ini, para ekonom Goldman Sachs sempat menaikkan potensi resesi AS menjadi 25 persen dari 15 persen setelah data tenaga kerja yang lebih buruk dari perkiraaan.
Wall Street mencatat kinerja mingguan terbaik tahun ini pekan lalu setelah dirilisnya serangkaian data yang menunjukkan ketahanan ekonomi AS. Nilai penjualan ritel meningkat pada Juli ke level tertinggi sejak awal 2023. Data yang lain menunjukkan jumlah klaim tunjangan pengangguran mingguan mencatat penurunan terendah sejak awal bulan lalu.