IDXChannel - Adanya pelonggaran aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) membuat okupansi hotel di Malang raya meningkat. Namun kenaikan okupansi hotel juga tak terlepas dari adanya kegiatan meeting, incentive, convention, and exhibition (MICE).
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang Agoes Basoeki menyatakan, okupansi dan pendapatan hotel di Kota Malang banyak ditopang oleh beberapa kegiatan. Kegiatan MICE oleh instansi pemerintahan dan swasta menjadikan penyumbang terbesar perhotelan di Kota Malang.
"Kegiatan - kegiatan dinas, kayak rapat-rapat kementerian, provinsi, dan ada universitas yang mengadakan rapat rapat kerja mereka, itu banyak sekali," ucap Agoes Basoeki, saat ditemui MNC Portal, pada Jumat pagi (19/11/2021).
Selain rapat, beberapa event seperti pernikahan, hingga pameran produk menjadi bagian dari okupansi hotel di Kota Malang. Dimana mayoritas hotel - hotel di Kota Malang telah memaksimalkan hal itu, demi meraup pendapatan.
"Di beberapa Hotel isinya orang rapat Ada wedding orang liburan ada di toko juga gitu di area kerjanya juga ada semuanya ada, hampir semuanya hotel ada," tutur dia.