Tak sekadar membongkar kasus BUMN terdahulu, Harris juga mengapresiasi langkah Kementerian BUMN dalam memperbaiki kondisi perusahaan BUMN yang bermasalah tersebut dari sisi bisnis. Harris mencontohkan upaya perbaikan Garuda dengan penurunan beban utang hingga 81 persen dan kembali beroperasi normal.
Harris menyebut bahwa aksi penyelamatan Garuda Indonesia ini memang patut diapresiasi. Pasalnya, maskapai tersebut sempat dalam kondisi yang memprihatinkan akibat persoalan kasus korupsi hingga dampak dari pandemi Covid-19.
"Ini tentu capaian yang luar biasa, utang Garuda turun 81 persen dan menghasilkan keuntungan, operating profitnya sudah positif walaupun masih banyak PR seperti beban keuangan sekitar Rp 6 triliun per tahun yang harus dibayar, tapi paling tidak ini menyelamatkan," ujar Harris.
Sejalan dengan semangat Kementerian BUMN dalam pemberantasan korupsi tersebut, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), atau SIG, juga menegaskan komitmennya untuk mencegah segala bentuk tindakan suap dan korupsi sebagai bagian dari penguatan implementasi prinsip Good Corporate Governance (GCG).
Komitmen tersebut dibuktikan dengan capaian sertifikasi ISO 37001 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan.