sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pupuk Indonesia Luncurkan Peta Jalan Riset untuk Atasi Krisis Pangan

Economics editor Suparjo Ramalan
29/09/2022 02:30 WIB
Pupuk Indonesia resmi meluncurkan peta jalan atau roadmap Riset Klaster Pupuk 2022-2031 untuk menjawab tantangan tren mata rantai pangan.
Pupuk Indonesia Luncurkan Peta Jalan Riset untuk Atasi Krisis Pangan. (Foto: MNC Media)
Pupuk Indonesia Luncurkan Peta Jalan Riset untuk Atasi Krisis Pangan. (Foto: MNC Media)

World Bank (Bank Dunia) memprediksi peningkatan harga bahan pangan akan terjadi hingga 2024, ditambah lagi faktor seperti geopolitik, kebijakan perdagangan dunia, dan perubahan iklim akan berdampak pada rantai pasok bahan pangan.

Selain tiga pilar pertanian berkelanjutan, Nugroho mengungkapkan bahwa riset, teknologi, dan inovasi terkait nutrisi tanaman memiliki peran penting dalam mendukung pertanian berkelanjutan. Saat ini, Pupuk Indonesia menetapkan 4 fokus riset utama dalam roadmap 10 tahun ke depan terkait precision agriculture, enhanced efficiency fertilizer, biofertilizer, dan sustainable industry.

Pupuk Indonesia, dikatakan Nugroho sudah memiliki Indonesia Fertilizer Research Institute (IFRI) yang menjadi pilar utama dalam memadukan riset produk, teknologi, dan kebijakan. Pupuk Indonesia juga memiliki 3 prinsip utama dalam R&D yaitu Increase Profitability, Improve Productivity, dan Lead in Sustainability, dengan harapan produk inovasi dapat memiliki dampak bisnis yang signifikan terhadap 3Ps (People, Planet, Profit).

“Apresiasi saya sampaikan kepada kita semua sebagai pelaku utama inovasi ke depan dengan terbitnya Roadmap Riset Klaster Pupuk tahun 2022 – 2031. Dengan semangat tersebut Pupuk Indonesia membuka kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai pihak yang berkompeten. Salah satunya hari ini, kami mengukuhkan kembali jalinan kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional. Kami berharap kolaborasi dengan BRIN, yang merupakan lembaga riset pemerintah yang terintegrasi, dapat mengakselerasi skenario research to industry yang memberikan manfaat ekonomi bagi industri, lingkungan dan sosial,” kata dia.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement