sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Purbaya Bantah Lakukan Ijon Pajak tapi Akui Ada Penyesuaian Strategi Kejar Target

Economics editor Anggie Ariesta
19/12/2025 07:40 WIB
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa secara tegas menepis dugaan pihaknya melakukan praktik 'ijon pajak' terhadap para pengusaha.
Purbaya Bantah Lakukan Ijon Pajak tapi Akui Ada Penyesuaian Strategi Kejar Target. (Foto Istimewa)
Purbaya Bantah Lakukan Ijon Pajak tapi Akui Ada Penyesuaian Strategi Kejar Target. (Foto Istimewa)

IDXChannel - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa secara tegas menepis dugaan pihaknya melakukan praktik 'ijon pajak' terhadap para pengusaha guna mengamankan target penerimaan negara yang tengah mengalami kekurangan (shortfall).

Purbaya bahkan mengaku tidak memahami istilah ijon pajak yang santer dibicarakan.

"Saya enggak pernah bilang ijon, orang saya bukan tukang ijon. Jadi saya enggak ngerti istilah itu," ujar Purbaya usai konferensi pers APBN KiTa, Jakarta, Kamis (18/12/2025).

Istilah ijon pajak sendiri merujuk pada praktik di mana otoritas pajak meminta Wajib Pajak untuk menyetorkan kewajiban pajaknya lebih awal di tahun berjalan, padahal pajak tersebut secara legal baru terutang pada tahun berikutnya.

Meski membantah praktik ijon, Purbaya mengakui Kemenkeu tengah melakukan sejumlah penyesuaian (adjustment) teknis.

Langkah ini diambil untuk terus memacu realisasi penerimaan pajak agar mendekati target APBN 2025. Namun, dia enggan memaparkan lebih detail mengenai bentuk penyesuaian yang sedang dilakukan.

"Mungkin ada adjustment di sana sini-sini untuk pajak, tapi kita lihat lagi seperti apa ke depannya tergantung kondisi di lapangan," kata Purbaya.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, tantangan penerimaan pajak memang cukup berat di penghujung tahun ini. Rincian kinerja penerimaan pajak hingga November 2025 adalah total realisasi mencapai Rp1.634,43 triliun.

Untuk capaian target sebesar 78,7 persen dari total outlook tahun 2025 dan mengalami penurunan neto sebesar 3,31 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Penurunan ini menjadi latar belakang munculnya spekulasi mengenai upaya agresif pemerintah dalam mengumpulkan pajak di sisa waktu tahun anggaran 2025.

Meski demikian, Purbaya menegaskan setiap langkah yang diambil akan sangat bergantung pada dinamika kondisi ekonomi di lapangan.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement