sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Purbaya Sebut Mesin Ekspor Indonesia Sangat Kuat

Economics editor Anggie Ariesta
10/09/2025 12:45 WIB
Neraca perdagangan secara konsisten mencatat surplus dalam lima tahun terakhir.
Neraca perdagangan secara konsisten mencatat surplus dalam lima tahun terakhir. (Foto: iNews Media/Anggie Ariesta)
Neraca perdagangan secara konsisten mencatat surplus dalam lima tahun terakhir. (Foto: iNews Media/Anggie Ariesta)

Purbaya menjelaskan, pertumbuhan impor yang terkendali ini mencerminkan aktivitas ekonomi domestik yang aktif, baik dari sisi konsumsi maupun produksi. Dia juga menyoroti sebagian impor tersebut untuk mendukung produksi barang-barang untuk tujuan ekspor.

Kinerja ekspor ini ditopang oleh produk industri pengolahan, termasuk CPO dan turunannya, serta besi baja. Selain itu, Purbaya menyebutkan adanya tarif resiprokal untuk Indonesia sebesar 19 persen, yang lebih kecil dibandingkan banyak negara lain, turut membantu kinerja ekspor.

Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) periode 2020-2025 itu juga menekankan pemerintah terus membuka pasar ekspor baru melalui kerja sama, seperti perjanjian EU-CEPA dan bergabungnya Indonesia dengan BRICS.

Surplus neraca perdagangan yang kuat ini juga berdampak positif pada instrumen keuangan. Purbaya mencatat tekanan pada rupiah mulai mereda dan imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara (SBN) terus menurun, yang menandakan pemulihan kepercayaan investor terhadap ekonomi domestik.

(Rahmat Fiansyah)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement