sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ragu Gunakan Kendaraan Listrik, Masyarakat RI Khawatir Biaya Ganti Baterai

Economics editor Wahyu Sibarani
16/10/2023 13:41 WIB
Kendaraan listrik roda dua dan roda empat semakin marak dipasarkan di Indonesia. Namun, respons masyarakat belum cukup tinggi karena biaya ganti baterai.
Ragu Gunakan Kendaraan Listrik, Masyarakat RI Khawatir Biaya Ganti Baterai. (Foto: MNC Media)
Ragu Gunakan Kendaraan Listrik, Masyarakat RI Khawatir Biaya Ganti Baterai. (Foto: MNC Media)

PWC Indonesia menurut Hendra Lie mengajak para produsen, pembuat kebijakan, dan pemangku kepentingan untuk mengedukasi masyarakat. Terutama mengenai layanan purna jual mobil listrik yang jadi kekhawatiran terbesar konsumen.

"Diperlukan Kampanye kesadaran komprehensif yang menyoroti kemajuan teknologi kendaraan listrik, manfaat biaya jangka panjang, dan dampak positif terhadap lingkungan dapat dan harus mampu mengubah persepsi," harap Hendra Lie.

Saat ini, harga baterai mobil listrik memang tidak murah. Misalnya, harga baterai mobil listrik Toyota bZ4X yang mencapai Rp540 juta. Harga itu nyaris setengah harga dari Toyota bZ4X yang mencapai Rp1,19 miliar.

Begitu juga dengan harga baterai Hyundai Ioniq 5 yang ada di rentang harga Rp300 juta hingga Rp400 juta. Saat ini memang pihak produsen mobil listrik telah memberikan garansi baterai mobil listrik yang cukup lama hingga nyaris 8-10 tahun.

Namun, begitu masa garansi selesai mau tidak mau jika ada kerusakan pada baterai, maka pemilik mobil listrik itu harus mengeluarkan uang dalam jumlah besar.

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement