Untuk pertumbuhan realisasi belanja pemerintah pusat utamanya dipengaruhi oleh pembayaran THR dan akan ternormalisasi pada kuartal II 2024.
Dalam APBN 2024, Sri Mulyani merencanakan belanja negara senilai Rp3.325,1 triliun yang terdiri dari belanja K/L sebesar Rp1.090,8 triliun, belanja non-K/L sebesar Rp1.376,7 triliun, serta Transfer ke Daerah (TKD) sejumlah Rp857,6 triliun.
(FRI)