"Seluruh proses muat sampai dengan proses bongkar berjalan dengan lancar, aman, dan tepat waktu," kata Joni.
Rencananya, sebanyak 12.539 batang rel akan KAI angkut pada rute tersebut. Dan seluruh rel bisa didistribusikan pada akhir September 2021.
“Angkutan rel untuk proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung ini juga merupakan inovasi KAI dalam hal Angkutan Barang. Diharapkan seluruh proses angkutan rel ini berjalan dengan lancar dan selesai tepat waktu untuk mempercepat pembangunan proyek strategis nasional tersebut,” jelas Joni.
Sebelum melakukan angkutan rel tersebut, KAI telah melakukan beberapa tahapan uji coba. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui kemampuan jalur rel pada titik-titik kritis atau lengkung yang dilewati serta kecepatan optimal kereta angkutannya.
Uji coba pertama dilakukan pada 26 Oktober 2020 tanpa muatan rel. Uji coba kedua dilakukan pada 6 November 2020 dengan muatan 10 batang rel, dan uji coba yang ketiga dilakukan pada 7 November 2020 dengan muatan 20 batang rel.