Senada, Direktur Utama RNI, Arief Prasetyo Adi mencatat penandatanganan akta inbreng merupakan tonggak sejarah bagi RNI sebagai induk Holding BUMN Pangan, mengingat proses yang dinamika panjang mulai pemerseroan salah satu anggota holding, permergeran, proses inbreng dan hari ini dibuktikan dapat terwujud terbentuknya holding pangan.
“Hari ini, Jumat, 7 Januari 2022 telah sah lahirnya Holding BUMN Pangan. Meski baru dilahirkan, holding ini terbentuk atas kekuatan sektor pertanian, perikanan, peternakan, garam dan perdagangan logistik. Di hari yang baik ini menjadi pengiring langkah awal Holding BUMN Pangan untuk mewujudkan tiga objektifnya yaitu mendukung ketahanan pangan nasional, inklusivitas petani peternak dan nelayan hingga menjadi perusahaan pangan berkelas dunia," ungkap Arif.
Menurutnya, dalam waktu dekat di awal 2022 ini, Holding BUMN Pangan juga akan launching brand nama dan logo baru Holding BUMN Pangan yang diagendakan akan dilakukan launching bersama Menteri BUMN Erick Thohir pada waktu mendatang. (TYO)