"Apakah kita berpuas diri? Tidak, karena kalau kita lihat perbandingan vaksinasinya dengan negara besar lain seperti China dan AS, kita masih dibawah. Ini yang masih harus kita tingkatkan," jelas Erick.
Dia mengatakan, dengan vaksinasi, ini akan membantu mencegah penularan, kematian, dan juga untuk mengurangi pelepasan pengurangan tenaga kerja supaya bisa mempercepat pemulihan ekonomi.
"Pemerintah sejak awal konsisten dengan program Indonesia Sehat, Indonesia Bekerja, Indonesia Tumbuh, jadi dalam penanganan pandemi ini yang terpenting. Vaksinasi game changer, tapi tanpa didukung protokol kesehatan oleh masyarakat akan menjadi bermasalah dalam sustainabilitasnya," tegas Erick.
Dia berharap dengan kerja keras pemerintah, rakyat Indonesia juga bisa bergotong royong. Dengan percepatan vaksinasi ini, diharapkan Indonesia secara ekonomi bisa tumbuh lagi.
"Prediksinya tahun ini ekonomi Indonesia bisa tumbuh lagi seperti sebelum-sebelumnya, yakni di kisaran 4-5% di akhir tahun ini. Kita mohon dukungan masyarakat dengan disiplin prokes," ungkap Erick. (RAMA)