Fokus utama pembangunan diarahkan pada transformasi ekonomi digital, percepatan ekonomi hijau, dan penguatan integrasi regional melalui kolaborasi internasional.
“Target ini bukan hanya sekadar tujuan, tetapi juga seruan untuk bertindak, membawa Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi di tengah dinamika global melalui langkah-langkah strategis yang mendorong kemajuan bangsa,” ujar Suryopratomo.
Berdasarkan data Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM, total realisasi investasi Singapura di Indonesia selama 2020-September 2024 selalu menjadi kontributor Foreign Direct Investment (FDI) nomor satu, mencapai USD62,16 miliar.
Investasi dari Singapura didominasi sektor Industri Logam, Bukan Industri Mesin dan Elektronik (23 persen); Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi (16 persen); Industri Makanan (9 persen); Perumahan, Industri, dan Perkantoran (8 persen); serta Industri Kertas dan Percetakan (7 persen).
(Dhera Arizona)