sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Separuh Pasokan Energi RI Impor, Jokowi Dorong Produksi Bioetanol

Economics editor Suparjo Ramalan
05/11/2022 10:25 WIB
Jokowi menyoroti tingginya impor energi Indonesia, terutama Bahan Bakar Minyak (BBM). Dia pun mendorong agar pasokan energi dari dalam negeri.
Separuh Pasokan Energi RI Impor, Jokowi Dorong Produksi Bioetanol. (Foto: Biro Pers Setpres)
Separuh Pasokan Energi RI Impor, Jokowi Dorong Produksi Bioetanol. (Foto: Biro Pers Setpres)

IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti tingginya impor energi Indonesia, terutama Bahan Bakar Minyak (BBM). Dia pun mendorong agar pasokan energi dari dalam negeri.

Salah satunya dengan memanfaatkan tebu sebagai bahan Bioetanol. Jokowi mencatat tebu dan gula mampu menghasilkan molase.

Asam organik itu yang dipakai untuk membangun industri Bioetanol atau etanol di dalam negeri. Sehingga mampu memperkuat ketahanan energi Indonesia.

“Ini yang akan kita lakukan sehingga nantinya selain gulanya terpenuhi, ada sisi lain yaitu karena gula juga menghasilkan molase, ini yang akan dipakai untuk membangun industri Bioetanol yang juga akan memperkuat ketahanan energi kita.”

“Separuh energi, BBM yang kita gunakan 50 persennya itu impor semua, tidak boleh terus terusan begini. Kalau tebu ini berhasil, sawit bisa ditingkatkan lagi, itu akan memperkuat ketahanan energi negara kita,” ucap Presiden, Sabtu (5/11/2022).

Bioetanol berbasis tebu merupakan hilirisasi dari tanaman tebu yang dapat digunakan sebagai substitusi bahan baku bensin, yang tentunya ramah lingkungan. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement