IDXChannel - Pertama kali terdeteksi kehadirannya pada November 2021, hanya dalam kurun waktu tiga bulan varian Omicron yang punya kemampuan penularan sangat cepat langsung mendominasi kasus infeksi Covid-19 di seluruh dunia.
Tak terkecuali juga di Indonesia, yang 90 persen kasus positifnya kini sudah didominasi oleh Omicron. Meski sudah menyebar dan meluas begitu cepat di masyarakat, sayangnya ada sebagian masyarakat mungkin masih salah kaprah dan bingung dengan informasi tentang Omicron.
Maka dari itu, merangkum laman akun Instagram resmi Kementerian Kesehatan RI, Jumat (11/2/2022) simak paparan singkat mitos dan fakta seputar Omicron berikut di bawah ini.
1. Keparahan: Mitos yang beredar, Omicron cuma menimbulkan gejala ringan seperti demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan nyeri di tubuh. Faktanya, Omicron yang menyebar dengan cepat memang tak separah varian Delta yang bisa menimbulkan kesakitan parah. Tapi ingat, bagi orang lanjut usia, yang punya penyakit penyerta, dan orang yang belum divaksin Covid-19, Omicron tetap berpotensi fatal, kematian.