Pemerintah juga mengingatkan perusahaan minyak dan gas (migas) asal Belanda itu memiliki banyak bisnis di Indonesia. Oleh karena itu pemerintah ingin Shell dapat mempercepat jalannya proyek ini.
"Kita harapkan Shell bisa percepat proyek ini supaya segera deal. Pemerintah approach ke Shell karena Shell bukan hanya Abadi Masela saja. Shell juga punya downstream business juga. Shell masuk di EBT juga masih banyak," paparnya.
"Kita ingatkan anda kan ada bisnis juga di sana sini, di sini negara sangat berkepentingan menjaga energy security dan abadi masela ini diharapkan betul," pungkasnya. (NIA)