APBN, sebut dia, juga hadir langsung kepada pemerintah daerah dalam bentuk Transfer ke Daerah (TKD). Tahun 2021 teralokasikan sebesar Rp6,57 triliun, tahun 2022 sebesar Rp7,04 triliun, dan tahun 2023 sebesar Rp6,89 triliun, dan direalisasikan dalam beragam infrastruktur, mulai dari embung, irigasi, sumur, hingga pertanahan untuk memastikan ketahanan pangan.
"Saya juga menitipkan pesan kepada para mahasiswa yang hadir. Jika mahasiswa memahami cara membangun negara, dari mana uangnya berasal, bagaimana mengelolanya.. maka Indonesia akan semakin baik," ungkap Sri.
Dia berpesan kepada para mahasiswa untuk menjaga idealisme yang membara, namun perlu imbangi dengan kompetensi yang baik untuk menyelesaikan berbagai masalah.
"Masalah itu akan teratasi kalau kita berpikir dan berikhtiar,!" tutupnya.
(SLF)