IDXChannel - Perekonomian global telah menunjukkan perbaikan, namun divergen atau tidak merata antar negara maupun antar sektor dalam negara. Outlook masih dibayangi downside risk (risiko ke bawah), dipengaruhi kecepatan vaksinasi maupun penyebaran varian baru Covid-19, delta, yang sangat cepat menyebar.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan anggota G20 menegaskan kembali untuk mencegah premature withdrawal (menghentikan terlalu awal) atas dukungan kebijakan yang dilakukan dalam rangka penanganan pandemi serta mengarahkan segala upaya untuk menjaga pemulihan perekonomian.
"Di negara-negara G20, secara umum kebijakan moneter masih akomodatif dan kebijakan fiskal masih ekspansif," kata Sri Mulyani dalam siaran pers di Jakarta, Senin (12/7/2021)
Dia mengatakan Indonesia berada dalam jalur pemulihan ekonomi. Dukungan kebijakan fiskal, moneter dan sektor keuangan, serta reformasi struktural adalah kunci kebijakan untuk memulihkan kembali Indonesia dengan lebih baik dan kuat.
G20 menegaskan kembali pentingnya kerja sama internasional dalam penanganan pandemi serta pemulihan ekonomi. Kerja sama internasional di bidang kesehatan, perdagangan, dan pembiayaan sangat dibutuhkan.