“Selain itu terkait pelayanan penumpang harus ditingkatkan seperti penambahan armada agar waktu tunggu lebih pendek. Eksekusi penambahan rute yang sudah direncanakan dan sebagainya,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Ara berharap direksi baru bekerja dengan amanah karena Transjakarta bertugas melakukan pelayanan publik yang disubsidi oleh APBD.
“Transjakarta adalah perusahaan berorientasi pada pelayanan. Sumber uangnya dari uang masyarakat baik Penyertaan Modal Daerah (PMD) nya maupun Public Service Obligation (PSO) yang diberikan setiap tahun,” pungkasnya.
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengganti Direktur Utama (Dirut) PT Transjakarta, M Yana Aditya dengan M Kuncoro Wibowo pada Rabu (11/1/2023). Plt Kepala BP BUMD DKI, Fitria Rahadiani mengatakan pergantian Dirut di tubuh Transjakarta bagian dari strategi Para Pemegang Saham (PPS) untuk penyegaran.