Menurut Maya, peserta Jago Digital Academy nantinya dapat mengembangkan ide dalam lingkungan yang kolaboratif melalui sistem mentoring dan studi kasus berbasis proyek.
Untuk membekali langsung dengan pengalaman di dunia kerja yang agile, peserta yang terpilih akan mendapat kesempatan magang di ekosistem Bank Jago.
Melalui kemitraan dengan perguruan tinggi, program Jago Digital Academy juga dapat diperhitungkan sebagai satuan kredit semester (SKS) perkuliahan mahasiswa.
"Keseluruhan program dapat dijalani oleh peserta sesuai dengan kecepatan proses belajar masing-masing," tutur Maya.
Saat ini, Universitas Indonesia dan Universitas Bina Nusantara telah bekerjasama dengan Jago Digital Academy sebagai bagian dari studi independen yang dapat dikonversi menjadi SKS.