Pengurangan Rute Penerbangan Internasional, Domestik, dan Pengembalian Pesawat
Kementerian BUMN memutuskan memberhentikan sejumlah rute penerbangan internasional Garuda Indonesia. Tiko, sapaan aktab Kartika mencatat, rute-rute penerbangan internasional akan dikurangi secara signifikan dan menyisakan volume kargo yang dinilai masih memadai.
Sebagai gantinya, pemegang saham mengalihkan (refocusing) rute internasional ke domestik yang dinilai menguntungkan. Namun, sejumlah rute penerbangan domrstik juga akan dikurangi dari 237 rute menjadi 140 rute saja. Artinya, ada 97 rute yang nantinya ditutup.
Pemangkasan itu sejalan dengan pengembalian sejumlah armada pesawat Garuda Indonesia kepada lessor atau perusahaan penyewa pesawat. Tercatat, pemegang saham juga akan mengurangi jenis pesawat Garuda Indonesia dari 13 menjadi 7 jenis saja.
Pengurangan Jumlah Karyawan
Manajemen Garuda Indonesia akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya. Rencana tersebut dibenarkan Tiko saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI. Menurutnya, PHK dilakukan melalui program pensiun dini hingga program lain yang nantinya ditawarkan manajemen.