sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Terganjal Pandemi Covid-19, Wapres Sebut Investasi Singapura di Indonesia Meningkat 2,8 Persen

Economics editor Fahreza Rizky
01/12/2021 15:22 WIB
Meski dalam situasi pandemi Covid-19, investasi Singapura di Indonesia terus meningkat.
Wapres Maruf saat menerima kunjungan kehormatan Menteri Senior Singapura Teo Chee Hean
Wapres Maruf saat menerima kunjungan kehormatan Menteri Senior Singapura Teo Chee Hean

“Dan juga atas arahan Bapak Wapres dan juga PM Lee serta Bapak Presiden (Jokowi), kita juga terus mengembangkan kerjasama di tiga area yang pertama adalah Flight Information Region, yang kedua adalah perjanjian ekstradisi, yang ketiga adalah perjanjian pertahanan yang terus kita kembangkan dan kita perkuat ke depannya,” paparnya.

Terkait pengembangan SDM, Menteri Teo mengakui memang ada peningkatan kerjasama atau peluang di bidang SDM. “Ada dua pendekatan yang pertama adalah kerjasama di bidang pendidikan untuk meningkatkan pertukaran (pelajar) antarkedua negara. Dan kedua adalah di antara para pegawai pemerintahan kedua negara bagaimana kita dapat meningkatkan layanan kepada masyarakat untuk saling bertukar cara-cara terbaik,” jelasnya.

Lebih jauh, sambung Menteri Teo, Indonesia dan Singapura juga memiliki kerjasama yang baik di bidang kontra ekstrimisme yang diharapkan akan terus diperkuat. “Saya sangat menghargai pandangan Bapak Wakil Presiden terhadap kerjasama di bidang kontra ekstrimisme ini dan saya paham Bapak memiliki banyak keahlian di bidang tersebut,” pungkasnya. 

Sebagai informasi, berdasarkan data dari Kementerian Investasi/BKPM, hingga akhir 2020, Singapura memang merupakan investor terbesar bagi Indonesia sejak 2010 (kecuali pada tahun 2013 menduduki peringkat 2). 

Investasi Singapura di Indonesia periode Januari - September 2021 yang disebutkan Wapres senilai 7,3 miliar dolar AS diperoleh melalui 10.951 proyek dan saat ini masih berada di peringkat pertama. 

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement