sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tertimbun Material Vulkanik Semeru, Ribuan Ton Cabai Gagal Panen

Economics editor Avirista M/Kontributor
11/12/2021 10:13 WIB
Tidak hanya memakan korban dan materi, erupsi Gunung Semeru juga membuat para petani terpaksa gigit jari.
Tertimbun Material Vulkanik Semeru, Ribuan Ton Cabai Gagal Panen. (Foto: MNC Media)
Tertimbun Material Vulkanik Semeru, Ribuan Ton Cabai Gagal Panen. (Foto: MNC Media)

Penderitaannya kian bertambah lantaran hewan ternak miliknya juga terkubur, total ada empat ekor sapi miliknya mati dan masih terkubur material erupsi. "Sudah enggak punya apa-apa sekarang, menyelamatkan diri cuma bawa baju yang dipakai itu. Selamat sudah Alhamdulillah, saya masih takut kalau ingat kejadiannya ngeri, kayak mau kiamat saat itu," kisahnya.

Musripah dan Poniman, menjadi dua dari sekian ratus warga Dusun Umbulan yang terdampak erupsi Gunung Semeru. Hampir setiap hari pasca erupsi mereka pulang dari pengungsian di SDN Supiturang 4 melihat kondisi rumahnya. Padahal rumahnya sudah tak lagi berbentuk lantaran tersisa bagian atapnya saja.

"Kepengen lihat saja, pengen gitu rasanya punya rumah lagi, tapi kalau di sini nggak mungkin, sudah enggak berani. Kalau punya tempat tinggal sendiri kan enak, pengen cepat dapat rumah untuk memulihkan perekonomian," tandas Poniman kembali.

Sebelumnya diberitakan, Gunung Semeru meletus pada 4 Desember 2021 dan mengeluarkan awan panas guguran (APG) mengarah ke Besuk Kobokan, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kurang lebih pukul 15.20 WIB.

Kawasan Umbulan di Dusun Sumbersari terdampak letusan Gunung Semeru cukup parah. Tercatat ada 20 hektare lahan pertanian yang rusak dan puluhan rumah mengalami rusak berat. Selain itu, ratusan warga juga harus mengungsi akibat bencana tersebut.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement