Teten juga mengatakan, pihaknya telah mengusulkan pengaturan lebih lanjut mengenai arus barang impor ke dalam negeri. Namun, Tetan belum menjelaskan secara lebih rinci terkait upaya pengaturan tersebut.
Hingga menghentikan operasinya, TikTok Shop dikabarkan telah mengirimkan sekitar tiga juta paket setiap hari di Indonesia.
Menurut laporan ekonomi internet Asia Tenggara yang dibuat oleh Google, investor negara Singapura Temasek Holdings, dan konsultan Bain & Co, pasar e-commerce Indonesia sendiri diperkirakan bakal tumbuh sekitar USD160 miliar pada 2030, dari semula USD62 miliar pada tahun ini.
Pemain e-commerce besar lainnya di Indonesia, termasuk Shopee dari Asia Tenggara dan Lazada dari Alibaba Group. (TSA)