IDXChannel - Pembangunan Jalan Tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) seksi 3 Cibadak-Sukabumi Barat sepanjang 13,70 km ditargetkan mulai konstruksi pada akhir 2023.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Hedy Rahadian mengatakan, ruas tol tersebut nantinya akan digarap oleh PT Hutama Karya dan PT SMI (Sarana Multi Infrastruktur) yang saat ini tengah merampungkan tahapan shareholder atau pembagian jatah pemegang saham untuk ruas tol Bocimi.
"Kita harapkan begitu proses ini selesai bisa segera dieksekusi (akhir tahun 2023)," ujar Hedy saat ditemui di Kawasan GBK, Jakarta, Minggu (15/10/2023).
Lebih lanjut Hedy menjelaskan, Waskita Karya yang sebelumnya telah merampungkan pembangunan seksi 2 Cigombong-Cibadak dipastikan tidak dapat melanjutkan proyek tersebut. Hal itu tidak terlepas dari masalah utang piutang.
Sehingga, proyeknya harus dilanjutkan oleh badan usaha lainnya.
Namun demikian, kata Hedy, nantinya baik HK atau SMI bakal memegang saham Tol Bocimi dari Waskita Karya. Namun, pemegang konsesi tetap dimiliki oleh PT Waskita Karya.
"Perusahaan tetap (Waskita). Tapi shareholder composition-nya yang berubah. SMI dengan HK mungkin masuk," pungkasnya.
Sekedar informasi tambahan, Jalan Tol Bocimi terdiri dari 4 seksi dengan total panjang keseluruhan 54 km. Hingga saat ini Seksi 1 Ciawi-Cigombong sepanjang 15,35 km sudah beroperasi sejak Desember 2018 lalu. Seksi 2 Cigombong-Cibadak baru diresmikan pada Agustus 2023.
Kemudian dua seksi lainnya yakni Seksi 3 Cibadak-Sukabumi Barat sepanjang 13,70 km dengan progres pembebasan lahan 86%, dan Seksi 4 ruas Sukabumi Barat-Sukabumi Timur sepanjang 13,05 km dengan progres pembebasan lahan 9,9% berdasarkan data per awal September 2023.
(YNA)