IDXChannel - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terus mendesak Ketua Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell untuk melakukan pemangkasan suku bunga besar-besaran.
"Kita seharusnya hanya membayar bunga satu persen, atau lebih rendah," kata Trump di platform media sosial Truth Social, dilansir dari Anadolu Agency pada Selasa (1/7/2025).
Trump membagikan data suku bunga ekonomi acuan berbagai negara dalam postingannya. Dia mengatakan, suku bunga acuan AS seharusnya berada di antara Jepang (0,5 persen) dan Denmark (1,75 persen).
"Jerome Powell, dan seluruh jajarannya, seharusnya malu pada diri mereka sendiri karena membiarkan hal ini terjadi di Amerika Serikat," kata Trump.
"Pejabat The Fed memiliki salah satu pekerjaan termudah, namun paling bergengsi, di Amerika, dan mereka gagal," katanya.
The Fed terakhir kali memangkas suku bunga acuannya pada Desember 2024. Bank Sentral AS mempertahankan suku bunga acuannya di kisaran 4,25 persen-4,50 persen bulan lalu.
Dalam pertemuan kebijakan bulan lalu, Powell menyatakan bank sentral masih memerlukan waktu untuk mempelajari dampak kebijakan tarif Trump ke ekonomi AS. Pajak impor yang lebih tinggi dikhawatiran mendorong inflasi. (Wahyu Dwi Anggoro)