Melesetnya prediksi pertumbuhan menandai pertumbuhan paling lambat semenjak Mei.
Analis memprediksi tingkat konsumsi ritel menurun sebesar 3,7%, penurunan tersebut meningkat dibandingkan Oktober sebesar 0,5%.
Selain itu, penjualan pada sektor katering mengalami penurunan sebesar 8,4% dibandingkan tahun sebelumnya dan meningkat dari penurunan sebesar 8,1% pada Oktober.
Sementara itu, produksi mobil merosot mencapai angka 9,9%, angka tersebut berbanding terbalik dengan kenaikan produksi sebesar 8,6% pada Oktober.
Mata uang China, Yuan melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada hari Kamis, (15/12/2022). (NIA)
Penulis: Ahmad Dwiantoro