sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Utang AS Terus Naik, IMF Beri Teguran

Economics editor Wahyu Dwi Anggoro
28/06/2024 08:23 WIB
Dana Moneter Internasional (IMF) mendorong Amerika Serikat (AS) untuk menaikkan pajak guna mengekang kenaikan tingkat utang.
Utang AS Terus Naik, IMF Beri Teguran. (Foto: MNC Media)
Utang AS Terus Naik, IMF Beri Teguran. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Dana Moneter Internasional (IMF) mendorong Amerika Serikat (AS) untuk menaikkan pajak guna mengekang kenaikan tingkat utang.

"Defisit dan utang yang tinggi menciptakan risiko yang semakin besar terhadap perekonomian AS dan global," kata IMF dalam laporannya, dilansir dari Reuters pada Jumat (28//6/2024).

IMF menyarankan AS menaikkan tarif pajak penghasilan secara progresif, tidak hanya bagi kelompok terkaya tetapi juga bagi rumah tangga yang berpenghasilan kurang dari USD400.000 per tahun.

Tingkat utang AS kerap memecahkan rekor pada beberapa tahun ke belakang. Jika defisit terus berlanjut, rasio utang AS terhadap produk domestik bruto (PDB) diprediksi mencapai 140 persen pada akhir dekade ini. 

Meski demikian, IMF memuji pertumbuhan ekonomi AS yang tangguh dan keberhasilan Negeri Paman Sam tersebut dalam mengendalikan inflasi.

IMF sedikit merevisi perkiraan pertumbuhan PDB AS pada 2024 menjadi 2,6 persen dari 2,7 persen. Angkanya diprediksi akan turun menjadi 1,9 pesen tahun depan.

“Perekonomian AS telah membuktikan dirinya kuat, dinamis, dan mampu beradaptasi terhadap perubahan kondisi global,” kata IMF. 

Menurut lembaga keuangan internasional tersebut, aktivitas ekonomi dan pasar tenaga kerja AS relatif stabil, sementara dampak disinflasi jauh lebih kecil dari ekspektasi sebelumnya.

IMF mengatakan pihaknya memperkirakan inflasi AS yang diukur dengan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi akan kembali ke target bank sentral sebesar 2 persen pada pertengahan 2025, jauh lebih cepat daripada perkiraan Federal Reserve (The Fed) yakni 2026. (WHY)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement