Menurutnya, uji klinis vaksin Covid-19 BUMN masih berjalan dan optimis akan selesai sesuai jadwal. Vaksin tersebut merupakan hasil kerja sama BUMN Farmasi, PT Bio Farma (Persero) dengan Baylor College of Medicine, USA yang sudah terdaftar di tahap pengembangan kandidat vaksin WHO Covid-19 sejak Juni 2021 yang lalu.
Sesuai standar uji klinis vaksin WHO dan BPOM, lanjut Soedjatmiko, semua vaksin baru harus melalui tiga tahapan uji klinis. Uji klinis ini, bertujuan untuk membuktikan bahwa vaksin Covid-19 buatan Bio Farma ini aman dapat meningkatkan kadar antibodi secara bermakna untuk melawan virus Covid-19.
"Sehingga diharapkan berkhasiat (efikasi) melindungi subjek dari sakit berat dan kematian karena COVID sesuai standar Badan POM," tutur dia.
(DES)