Namun, lokasi isolasi terkendali malah bertambah menjadi 12 lokasi. Wilayah isolasi ini mengalami oeningkatan dari yang sebelumnya hanya delapan lokasi.
Ariza juga menyampaikan jumlah vaksin booster yang telah disediakan. "Kemudian soal booster sudah 994.010 dosis," kata Ariza.
Sedangkan jumlah total kasus aktif di DKI Jakarta kali ini mengalami kenaikan. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik sejumlah 10.126 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 83.628 (orang yang masih dirawat/isolasi).
"Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi COVID-19, yang dalam beberapa waktu terakhir terjadi peningkatan jumlah kasus cukup signifikan," ujar Dwi.
Diberitakan sebelumnya, Luhut mengungkapkan berita positif terkait DKI Jakarta menunjukkan tanda-tanda mulai melewati puncaknya, baik kasus harian, kasus aktif, maupun rawat inap. “Namun peningkatan mulai terjadi di DIY, Jawa Timur, Jawa Barat, tetapi itu pun masih di bawah puncak Delta,” kata Luhut saat konferensi pers secara virtual, Senin (14/2/2022).