"Saya mengapresiasi kerja sama Pemerintah Daerah dan para pemangku kepentingan melalui sejumlah program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di wilayah ini," papar Wapres.
Lebih lanjut, Wapres mengatakan pada sektor jasa keuangan syariah. Keberadaan IKN Nusantara juga akan berdampak pada peningkatan arus perputaran uang di wilayah Kalimantan Timur.
"Lembaga keuangan syariah harus lebih didorong untuk mengambil peran strategis dan menangkap peluang besar ini," katanya.
Di samping itu, kata Wapres, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, dari 2014 hingga 2022, Surat Berharga Syariah Negara untuk pendanaan pembangunan proyek strategis di wilayah Kalimantan Timur mencapai sekitar Rp6,48 triliun.
"Jajaki pengembangan instrumen keuangan syariah sebagai sumber pendanaan pembangunan oleh Pemprov Kalimantan Timur. KNEKS agar memberikan pendampingan dalam proses pengkajian hingga implementasinya," pungkasnya.
(FRI)