Hafiz mengatakan, perjalanan yang tidak perlu ke negara-negara yang terkena dampak corona yang parah, dapat membuat para pelancong Saudi terpapar infeksi virus. Mereka juga tidak dapat menerima perawatan medis yang memadai di sana, sedangkan di Arab Saudi, pemerintah akan memberikan pengobatan gratis untuk orang yang terkena virus corona tanpa memandang kewarganegaraan.
Ia menghargai keputusan pemerintah untuk mencabut larangan bepergian, dan ia yakin orang-orang harus menggunakan dengan bijak demi keselamatan.
Ahli hukum senior Dr Majed Al-Hedayan mengatakan banyak orang orang yang memilih untuk divaksin sekarang karena vaksin menjadi prasyarat bepergian. Ia menyampaikan bahwa keadaan destinasi wisata yang dituju saat ini tidak sama dengan sebelum pandemi. Oleh karena itu, ia berpesan agar orang-orang tidak mengambil risiko, kecuali untuk pelaksanaan tugas.
(SANDY)