Ganjar mengungkapkan, yang lebih ironis lagi, saat petani Tembakau Temanggung merana karena impor tembakau, industri besar di China justru menanam varietas tembakau Temanggung.
“Ironisnya bapak ibu ketika petani temanggung merana industri tembakau besar di Tiongkok justru menanam varietas Temanggung, jangan-jangan beberapa tahun lagi ketika tembakau sudah hilang dari Temanggung, kita malah impor tembakau Temanggung dari Tiongkok. Jangan sampai itu kejadian,” tutup Ganjar. (RAMA)