“Dengan adanya perpres (Nomor 12 tahun 2021) dan peraturan menteri tentang pemakaian produk lokal ber-TKDN di atas 40%, dan ditambah dengan kerjasama kami bersama Pegatron dengan Zyrex yang sudah terlaksana di 2021, maka kami sudah berhasil mengapalkan +-140.000 laptop di Indonesia,” ungkap CEO Zyrex, Timothy Siddik Zyrex.
Lalu di tahun 2022, lanjutnya, Zyrex juga akan melakukan hal yang sama, berhubung dengan ketatnya permen dan perpres soal pemakaian produk lokal, kami yakin Zyrex dapat mengalokasikan 250.000 unit produk, meskipun di tengah-tengah kelangkaan IC, komponen dan lain-lain.
“Dengan demikian, kami sangat mengharapkan Pegatron dapat melakukan investasi lebih lagi dan bisa bekerjasama dengan Zyrex di Indonesia,” tandas CEO Zyrex, Timothy Siddik Zyrex. (SNP)