Tes lab dan lapangan dilakukan dengan fokus terhadap:
- Interaksi antara pemain dengan permukaan lapangan
- Interaksi antara bola dengan permukaan lapangan
- Komposisi produk
- Ketahanan cuaca
- Kekuatan rumput
- Usia kelayakan rumput
Dilansir dari ilikesports.com, beberapa jenis interaksi yang bakal dilihat dalam tes lapangan antara lain pantulan bola, sudut pantulan, gelindingan bola, serapan kejut (shock absorption), rotasi bola, gesekan kulit terhadap permukaan, dan masih banyak lagi.
Saat ini, ada banyak produsen rumput artifisial di dunia yang memproduksi rumput-rumput sintesis sesuai standar FIFA.
Demikianlah ulasan tentang jenis rumput standar FIFA yang kini berlaku. Setiap stadion harus memenuhi kualitas rumput yang telah ditentukan FIFA untuk menjamin kenyamanan dan performa para pemain di lapangan. (NKK)