Biasanya mereka akan meletakkan lampu hias di atas makam kerabatnya, lalu ditutup dengan kegiatan pawai keliling kampung sembari memakai kostum-kostum yang menarik.
4. Ngejot & Penjor (Bali)
Penghuni mayoritas di Pulau Bali memang umat Hindu, namun Bali juga memiliki umat agama lain. Umat Kristen di Bali merayakan Natal dengan tradisi ngejot dan penjor. Ngejot adalah tradisi di mana warga saling membagikan makanan.
Sementara tradisi penjor adalah bambu-bambu tinggi melengkung yang umumnya dipasang saat hari raya Galungan, namun bambu-bambu ini juga dipasang saat Natal sebagai bentuk syukur terhadap anugerah Tuhan. Kedua tradisi ini masih identik dengan yang dilakukan umat Hindu Bali.
5. Wayang Wahyu (Jawa)
Rupanya ada pula pertunjukan wayang yang mengisahkan kisah-kisah di Alkitab. Tradisi wayang wahyu dilakukan oleh umat Kristen di Jawa. Pertunjukan ini sering digelar menjelang perayaan Natal di gereja-gereja tertentu.
Tradisi wayang wahyu adalah simbol inkulturasi budaya yang terbentuk di Indonesia. Pertama kali muncul pada 1960-an, pementasan wayang ini digunakan sebagai pengingat untuk umat Katolik untuk menjaga keharmonisan antar sesama.