sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bikin Sri Mulyani Bangga, Ini Profil Aktivis Lingkungan Melati Wijsen

Ecotainment editor Michelle Natalia
24/06/2023 19:41 WIB
Sri tak ragu menyatakan kekagumannya atas sosok Melati yang kiprahnya di bidang advokasi lingkungan telah mendunia.
Bikin Sri Mulyani Bangga, Ini Profil Aktivis Lingkungan Melati Wijsen (foto: MNC Media)
Bikin Sri Mulyani Bangga, Ini Profil Aktivis Lingkungan Melati Wijsen (foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani, tengah berada di Paris terkait dengan keikutsertaannya dalam rangkaian acara Paris Summit 2023, yang digelar baru-baru ini.

Dalam keikutsertaannya tersebut, Sri berkesempatan bertemu dengan sosok aktivis muda di bidang lingkungan asal Indonesia, Melati Wijsen.

Dalam unggahan di akun instagram resmi miliknya, @smindrawati, Sabtu (24/6/2023), Sri tak ragu menyatakan kekagumannya atas sosok Melati yang kiprahnya di bidang advokasi lingkungan telah mendunia.

Sri menyebut bahwa lima tahun lalu, tepatnya pada 2018, dirinya juga telah bertemu dengan Melati dan Isabel Wijsen, dua bersaudara yang ikut mengisi acara annual meeting World Bank-IMF, di Bali, dengan program Bye Bye Plastic Bags, yang mendorong gerakan Bali bebas plastik.

"Melati dan Isabel mendirikan gerakan tersebut sejak usia 10-12 tahun hebat dan mengagumkan ya!" ungkap Sri, dalam unggahan tersebut.

Dihimpun dari berbagai sumber, sosok Melati Wijsen diketahui merupakan pencetus ide sekaligus founder dari gerakan Bye Bye Plastic Bags.

Gerakan untuk tidak lagi menggunakan kantok plastik itu diinisiasinya bersama Sang Adik, Isabel Wijsen, saat usianya baru menginjak 12 tahun.

Meski gerakan yang digagasnya tersebut terkesan sepele, namun Melati yakin bahwa langkah tersebut bakal membawa dampak besar yang nyata terhadap kelestarian lingkungan, selama dilakukan secara konsisten.

"Yang susah itu kemudian adalah bagaimana kita bisa konsisten itu ya. Karena (gerakan ini) harus bersifat long term agar bisa membawa dampak positif. Tidak bisa kita hanya sekali gerak dan berharap terjadi perubahan," ujar Melati, dalam sebuah wawancaranya dengan media nasional.

Menurut Melati, ketertarikannya terhadap permasalahan penggunaan kantong plastik terinspirasi oleh pelajaran di sekolah tentang gerakan yang sebelumnya juga telah dilakukan oleh sejumlah tokoh dunia, seperti Nelson Mandela, Lady Diana, hingga Mahatma Gandhi.

Melati memimpikan bagaimana generasi muda dapat diberdayakan dalam mengambil tindakan nyata dalam upaya pelestarian lingkungan.

Sebuah tindakan nyata yang dilakukan secara rutin, konsisten, dan sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari seluruh masyarakat dunia.

Tak hanya itu, Melati ingin memberdayakan orang lain untuk dapat dan mau melakukan hal yang benar melalui pendidikan, kampanye, dan berbagai pertemuan bersama.

"Mulailah membuat perbedaan itu satu per satu. Jangan tunggu sampai dewasa karena perubahan itu bisa kita lakukan sekarang juga. Dan jangan berharap bisa mengubah dunia dengan aksi kita. Mulai dari yang terkecil, yang ada di sekitar kita," tegas Melati.

Melati menjadi salah satu dari perempuan menginspirasi terkemuka (ten most inspiring women) menurut Forbes.

Melati juga termasuk dalam CNN Heroes Young Wonders, dan menjadi pembicara di TED dan UN (United Nations - PBB).

"Saya memperkenalkan Melati ke Melinda French Gates. Perempuan-perempuan bintang dalam pertemuan di Paris Summit," ucap Sri.

Dia menyebut bahwa Indonesia bangga memiliki generasi muda yang peduli akan sesama dan ikut menjaga kelestarian dan sustainabilitas bumi.

"Terus mengukir prestasi dan berbuat kebaikan di dunia @melatiwijsen. Proud of you @melatiwijsen! Go girl!" tutup Sri. (TSA)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement