IDXChannel - China kembali mengeluarkan aturan untuk industri teknologi. Kali ini menurut pedoman nasional, remaja bawah 16 tahun akan dilarang untuk melakukan live streaming.
Pedoman baru yang mengatur soal live streaming ini diterbitkan oleh State Council. Otoritas China meminta operator penyedia layanan online, termasuk game, live streaming, streaming audio dan video, serta jejaring sosial, untuk membatasi waktu dan uang yang dihabiskan anak di bawah umur secara online.
Mengutip laman South China Morning Post, Sabtu (2/10/2021), operator juga dilarang membiarkan remaja di bawah 16 tahun mendaftar untuk live streaming.
Aturan itu juga mengatakan bahwa negara bertujuan untuk menerapkan sistem otentikasi identitas elektronik terpadu di seluruh negeri. Ini ditujukan agar dapat mengelola anak di bawah umur bermain game.
Regulasi juga dibuat untuk mengklasifikasikan game, meninjau konten, membatasi waktu bermain, dan melindungi informasi dan privasi pribadi anak-anak.