IDXChannel - Pendiri raksasa properti di China, Evergrande, Xu Jiayin atau Hui Ka Yan pernah menjadi orang terkaya di China pada 2017, dengan kekayaan sebesar 47 miliar dolar AS.
Saat itu, Xu melengserkan pendiri Alibaba, Jack Ma dalam peringkat orang terkaya di negara itu.
Namun kini, dia berada di ambang kebangkrutan. Evergrande adalah pengembang properti dengan utang terbesar di dunia mencapai lebih dari 300 miliar dolar AS atau sekitar Rp4.281 triliun.
Namun masalahnya saat ini bukan pada jumlah utang yang besar, melainkan krisis likuiditas yang dihadapinya, yang menciptakan kesulitan besar dalam membayar kembali utang-utang tersebut. Kekhawatiran kebangkrutan Evergrande yang akan menyeret seluruh sektor properti membuat investor seluruh dunia gelisah.
Nilai total saham Evergrande telah jatuh dari 40 miliar dolar AS pada tahun lalu menjadi kurang dari 4 miliar dolar AS. Evergrande telah kehilangan 84 persen dari nilai pasarnya tahun ini, sehingga menurut Forbes, kekayaan Xu menyusut menjadi 11,1 miliar dolar AS atau Rp158,4 triliun.