Sementara Indonesia, tidak pernah menembus fase gugur dalam empat kali keikutsertaan mereka di Piala Asia, yakni pada 1996, 2000, 2004 dan 2007. Bahkan, sejak menjadi tuan rumah pada 2007 lalu hingga kini, Tim Merah-Putih tidak pernah lagi lolos ke putaran final.
Karena itu, Polking menyarankan agar kompetisi liga domestik di negara-negara Asia Tenggara diperbaiki. Tentu saja hal itu dimaksudkan agar mereka bisa tampil lebih kompetitif lagi di Piala Asia.
“Saya berada di Vietnam, Vietnam bagi saya adalah tim terkuat (di Asia Tenggara), tapi liga di sana masih perlu ditingkatkan. Liga di Thailand bagi saya adalah liga terbaik, liga terkuat. Infrastruktur di Thailand lebih baik, fasilitas lebih baik, kualitas pemain asing sedikit lebih baik, karena mereka berani membayar lebih,” kata Polking dalam konferensi pers virtual, Sabtu (1/1/2021).
“Tapi secara umum semua liga harus diperbaiki, Indonesia harus diperbaiki, Singapura harus diperbaiki, Vietnam juga. Itulah satu-satunya cara agar semua negara di kawasan ini dapat berkembang,” imbuhnya.
“Saya tidak ingin berbicara buruk tentang wilayah ini tetapi liga perlu ditingkatkan untuk membantu para pemain berkembang. Kami juga di thailand perlu terus meningkatkan liga, jika kami mengembangkan liga, kami mengembangkan pemain,” pungkasnya.