sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ini Janji Erick Thohir usai Menjabat Menpora

Ecotainment editor Cikal Bintang R
18/09/2025 17:17 WIB
Erick Thohir resmi menerima jabatan sebagai Menpora RI periode 2025-2029.
Ini Janji Erick Thohir usai Menjabat Menpora (FOTO:iNews Media Group)
Ini Janji Erick Thohir usai Menjabat Menpora (FOTO:iNews Media Group)

IDXChannel - Erick Thohir berjanji meneruskan estafet jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) dengan baik. Erick pun menginginkan semua pihak berjalan beriringan demi memajukan olahraga Indonesia. 

Seperti diketahui, Erick Thohir resmi menerima jabatan sebagai Menpora RI periode 2025-2029. Acara serah terima jabatan (sertijab) dari Menpora RI sebelumnya, Dito Ariotedjo kepada Erick berlangsung di Auditorium Kantor Kemenpora, Jakarta pada Kamis (18/9/2025). 

Dalam acara sertijab tersebut, hadir sejumlah tokoh senior termasuk beberapa mantan Menpora RI terdahulu. Diantara yang hadir ada Hayono Isman (Menpora 1993-1998), Agung Laksono (Menpora 1998-1999), Andi Malarangeng (Menpora 2009-2012), Roy Suryo (Menpora 2013-2014), dan Zainuddin Amali (Menpora 2019-2023).

Di depan para senior itu, Erick menyampaikan janjinya sebagai Menpora RI yang baru. Mantan pemilik Inter Milan itu berjanji ingin meneruskan kinerja positif menteri sebelumnya, dan memajukan olahraga Indonesia bersama-sama. 

"Jadi para senior saya janji dan tentu khususnya Pak Dito, apapun yang bapak-bapak sudah lakukan kita akan rapihkan, kita akan review, kita akan jalankan sama-sama. Tidak ada perbedaan di antara kita," kata Erick dalam sambutannya usai menerima jabatan Menpora RI, Kamis (18/9/2025).

Erick juga berkomitmen akan melakukan evaluasi dan terobosan baru di masa kepemimpinannya. Dia ingin semua pihak mengevaluasi diri sebelum berjalan beriringan memajukan olahraga Indonesia. 

"Dan tentu kita juga harus melakukan terobosan evaluasi. Tidak mungkin kalau kita punya mimpi sebesar ini tetapi kita tidak dilandasi yang namanya persatuan kita sendiri," tutur Erick. 

"Kita bisa lihat banyak bangsa besar baik di pemuda dan olahraga ketika mau maju mereka harus berkaca dulu atas dirinya, bukan bicara kita yang hebat," tuturnya.


(kunthi fahmar sandy)

Advertisement
Advertisement