IDXChannel - Nia Ramadhani dan suaminya Ardi Bakrie resmi menjadi tersangka kasus narkoba. Kasus tersebut sempat mengegerkan karena melibatkan keluarga yang memiliki usaha grup Bakrie.
Seperti diketahui, saat ini Ardi Bakrie menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) dan sebagai Wakil Direktur Utama PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR). Lalu bagaiman pengaruh penetapan tersangka tersebut pada pergerakan saham Bakrie? Berikut data yang dihimpun dari 11 emiten yang dimiliki oleh grup Bakriepada penutupan sesi I, senin (12/7/2021):
Energi Mega Persada (ENRG), saham +3,33%, ke Rp 124, transaksi Rp 4 M
Bakrie Sumatera Plantations (UNSP), +0,96%, ke Rp 105, transaksi Rp 2 juta
Bakrie & Brothers (BNBR), 0,00%, ke Rp 50, transaksi Rp 300 ribu
Bakrie Telecom (BTEL), 0,00%, ke Rp 50, transaksi Rp -
Darma Henwa (DEWA), 0,00%, ke Rp 50, transaksi Rp 29 juta
Bakrieland Development (ELTY), 0,00%, ke Rp 50, transaksi Rp 15 ribu
Graha Andrasentra Propertindo (JGLE), 0,00%, ke Rp 50, transaksi Rp -
Bumi Resources (BUMI), -1,67%, ke Rp 59, transaksi Rp 16 M
Intermedia Capital (MDIA), -1,72%, ke Rp 57, transaksi Rp 278 juta
Visi Media Asia (VIVA), -1,85%, ke Rp 53, transaksi Rp 555 juta
Bumi Resources Minerals (BRMS), -1,89%, ke Rp 104, ke Rp 22 M.
Berdasarkan data tersebut, dua saham grup Bakrie terpantau positif. Sementara empat lainnya negatif dan lima emiten stagnan. (TIA)