IDXChannel - Megawati Hangestri Pertiwi resmi mendapatkan gelar pemain terbaik di turnamen bola voli PLN Mobile Proliga 2024. Prestasi tersebut diraihnya usai membawa Jakarta BIN perdana juara.
Atlet berusia 24 tahun itu berhak atas piala dan hadiah berupa uang tunai Rp25 juta. Selain Megawati yang meraih predikat Most Valuable Player (MVP), pemain Jakarta BIN lainnya, Kara Jane Bajema meraih penghargaan Blocker Terbaik.
Lalu, apakah hadiah uang tunai Rp25 juta itu cukup untuk dibelikan saham? Berdasarkan catatan IDX Channel, Minggu (21/7/2024), Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mempermudah ketentuan untuk memiliki saham di pasar modal Indonesia. Kemudahan ini diberikan untuk menjangkau lebih banyak investor ritel.
Kemudahan itu antara lain satu lot kini setara dengan 100 saham. Aturan tersebut diubah pada 2014 di mana sebelumnya 1 lot setara 500 saham.
Selain itu, deposit saham sebelumnya minimal Rp100 juta, namun kini banyak sekuritas mensyaratkan setoran awal sebesar Rp100 ribu. Kendati demikian, masih ada sekuritas yang menetapkan saldo awal sebesar Rp10 juta, Rp50 juta, bahkan Rp100 juta.
Untuk membeli saham, investor perlu mempunyai Rekening Dana Nasabah (RDN) dari sekuritas. Saham bisa dibeli dalam satu lot atau 100 saham. Setiap saham memiliki harga yang berbeda-beda.
Dengan dana Rp25 juta misalnya, investor dapat membeli saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebanyak 2.400 saham atau 24 lot di harga Rp10.125. Dana yang dikeluarkan sekitar Rp24,3 juta di luar biaya broker, materai, dan lain-lain.
Sementara itu, untuk membeli saham PT Astra International Tbk (ASII), jumlah saham yang dapat dibeli dengan dana Rp25 juta sebesar 5.500 saham atau 55 lot di harga Rp4.530 per saham. Dana yang mesti dikeluarkan sekitar Rp24,9 juta di luar biaya lain.
Secara nominal, saham ASII memang terlihat lebih murah daripada BBCA. Namun, murah mahalnya saham tidak bisa dilihat dari nominal saja, melainkan perlu diukur dari valuasi dan prospek perusahaan.
Besar kecilnya nilai nominal saham akan berpengaruh pada seberapa banyak lot yang dimiliki. Satu lot saham BBCA membutuhkan dana sekitar Rp10,1 juta. Adapun satu lot ASII membutuhkan dana sekitar Rp4,5 juta.
Kemudian apa keuntungan memiliki saham? Sesuai definisinya, saham adalah bukti kepemilikan atas perusahaan. Setiap satu saham memiliki hak suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), sehingga investor dapat ikut terlibat dalam rapat tersebut.
Selain itu, keuntungan memiliki saham lainnya yakni mendapatkan dividen jika RUPS memutuskan untuk membagikan laba bersihnya sebagai dividen. Investor juga bisa mendapat keuntungan dari selisih harga (capital gain) yang diperdagangkan setiap hari kerja di BEI.
(RFI)