HT menjelaskan, paket terbaru ini ditujukan untuk seluruh segmen penonton, mulai dari laki-laki, perempuan, bahkan anak-anak. Sebelumnya, Vision+ lebih banyak menjangkau kaum hawa.
"Jadi paket yang sekarang (lama) ini kalau menurut saya fokusnya hanya ke female (perempuan), lebih ke entertain (hiburan), tidak ada sport (olahraga), tidak ada kids (anak-anak). Padahal kalau kita bicara streaming, kita bicara OTT, itu domain dari segala gender, male (laki-laki), female termasuk juga anak-anak," katanya.
"Itulah kenapa kita fokuskan supaya kita bisa melihatnya semua. Itulah kita tambahkan, jadi ini nambah (kontennya) meskipun harganya sama. Kita tambah sport. Sport itu ada linear channel, VOD, dan yang pasti ada yang eksklusifnya juga," katanya.
HT juga memastikan setiap bulan Vision+ akan hadir dengan konten baru di semua kategori, baik sport, entertainment, maupun kids, termasuk konten eksklusif hasil produksi internal Vision+. Hal ini dilakukan untuk menjaga keberagaman dan daya tarik layanan di tengah persaingan ketat industri OTT.
“Karena ini subscription (langganan), setiap bulan itu pasti ada konten baru. Bukan hanya tiap tiga bulan. Kita akan terus aktif produksi konten eksklusif,” ujar HT.
(Rahmat Fiansyah)