Produk yang pernah mensponsori klub sepak bola elit dunia Real Madrid di tahun 2011-2014 ini mulanya dinamakan Sari Gurih. Sampai pada akhirnya berganti nama menjadi dua kelinci dan didaftarkan menjadi PT. Dua Kelinci pada 15 Juli 1985 oleh Ali Arifin dan Hadi Sutiono yang merupakan generasi kedua perusahan Dua Kelinci.
Hampir tiga puluh tahun lebih, proses pengemasan kacang dua kelinci ini menggunakan tenaga tradisional, tepat tahun 2000 transformasi proses ke teknologi canggih yang membuat produsen semakin berkembang dan maju.
Usaha ini terus berkembang, banyak sekali inovasi yang muncul di tahun-tahun berikutnya dengan produk yang lebih beragam. Perusahaan yang awalnya bermain dalam pengolahan kacang-kacangan dan biji-bijian, kini mulai memproduksi wafer dan makanan ringan.
Pengalaman rugi Rp 2 Miliar oleh perusahaan karena bencana kebakaran yang terjadi di Pabrik PT Dua Kelinci daerah Pati-Kudus, Jawa Tengah. Mereka yang tergabung di perusahaan ini terus semangat dan berinovasi untuk kebangkitan di tengah perubahan zaman.
Demikianlah informasi mengenai siapa pemilik kacang dua kelinci. Semoga informasi ini dapat menambah wawasan serta bermanfaat untuk Anda.